Wednesday, April 25, 2007

Fanatikkah saya Pada Harry potter?

Ditanya seperti yang terlintas adalah "dulu iya"

Sekarang? "kurasa tidak lagi."

Oke, aku akui, Harry Potter benar benar keren. Tetapi semakin aku membuka mata (maksudku ga baru bangun tidur lalu melek), aku siuman dari bius sihir Harry Potter. maksudku-harry-potter-bukan-segalanya.

Pertama kali aku tahu Harry Potter adalah quiz di kolom kecil di majalah fantasi yang menjanjikan hadiah merchandise Harpot, all about potter. Itu sudah ada film pertamanya. saat aku ke rental buku, aku melihat novelnya yang jilid 2, The ChAmBER of secret. well, aku penasaran aja. dan kesanku, bagus. lalu pinjam yang ke3... saat itu aku mulai yah, terobsesi. Gara gara satu bab jilid 4 nyasar di jilid 3, (aku tahu itu marketing buku biar orang penasaran dan beli buku selanjutnya), jadi, aku memang sangat amat Penasaran. aku lantas menabung sepeser demi sepeser (maklum masih klas 5 SD klo ga salah) buat satu tujuan, Membeli hARRY pOTTer and the GoblEt of Fire. Rp 60.000. itu harga saat belum naik.

Ibuku sempat marah marah. Buat apa beli buku-tak-berguna-sedangkan-di-rental-ada-kan?? murah meriah dan tidak menambah sesak isi rumah.
dan saudara sepupuku melongo, "Beneran beli ini?" tanyanya, well, tidak percaya sambil menatap buku setebal 400 lebih halaman itu.

Saat SMP aku makin tergila-gila. Pernah dengan sangat konyolnya aku bertengkar dengan teman kelasku, sesama fans harpot, karena sibuk merebutkan tokoh disitu. Hahahahha.. sampai2 anak sekelas geleng geleng kepala.
Tapi lama lama ternyata Harry potter-kronis tidak separah itu. sekarang aku bukan "fanatiknya". harry potter bukanlah sebuah obsesi yang harus diperjuangkan sampai rela ngantri beli novel terbarunya, sampai beli all-about-potter-things...
tidak.tidak.tidak.

Terus kenapa aku menjadikan harry potter sebagai "tema" blog-ku??
ini adalah yah, bisa dibilang bentuk penghargaan terhadap Jk Rowling, atas sihir sastra-nya selama ini. lagipula harpot sebentar lagi udah "ending 4ever". mungkin ini bisa disebut sebagai hobi, bukan fanatisme.

No comments: